Saturday, 9 January 2016

Pentingnya Kembali ke Kulit

Pernah dengar pepatah "Bagai kacang lupa kulitnya?"

Mungkin sedikit banyak ini menyadarkanku.

Siang ini, aku diminta ibuku untuk mengantarnya ke resepsi pernikahan di daerah rumah nenek (dari ibuku). Sejak kecil aku tinggal di rumah nenekku. Tiap pagi aku diantar ke sekolah dan setelah pulang aku pulang ke rumah nenekku. Orang-orang sekitar rumah nenekku cukup mengenalku baik dan aku mempunyai beberapa pertemanan di sana.

Seiring berjalannya waktu, naik ke kelas 3 SD aku lebih sering pulang ke rumah. Alasannya pulang ke rumah lebih dekat dari sekolah dibanding ke rumah nenekku, dan karena aku sudah cukup besar untuk sekedar menunggu ibuku pulang mengajar di sore hari (ya ibuku seorang guru).

Di masa aku SMP dan SMA, aku jarang bermain ke rumah nenek. Weekend lebih sering aku habiskan dengan keluarga dari ayahku dan teman-teman sekolah. Ditambah, aku menghabiskan waktu 4 tahun untuk menyelesaikan kuliahku di kota rantau, kota jogja. Ini jelas jauh sekali dari tempat 'bila' kecil menghabiskan waktunya.

Sampai aku terkejut di saat bersalaman dengan pengantin yang berada di depanku. I know that, a little bit awkward, ke resepsi orang tanpa tahu siapa yang nikah (aku juga ga aware sama tulisan apapun deket situ).

Pengantin cowok : "Yaampun bila ya?"
Sabila : "Yaampun selamat ya nikah (masih lupa namanya)"
Sabila : *sambil jalan ke deket makanan* *sambil bisik-bisik* "Bu, itu siapa? Dari tadi ditanyain siapa yang nikah juga -____ *kurang lebih ekspresinya gini*
Ibu : "Oh itu loh si ini.......... blabla"
Sabila : " Oh..... (baru inget)"

We can say it loud : KOCYAQ

Konotasi pepatah yang tadi saya berikan bukan untuk gimana-gimana sih. Lebih ke peduli sama lingkungan dimana kamu dulu berasal. Yang saya rasain sih, dunia nggak akan mau mengenal kamu kalo kamu nggak mau ngenal mereka. Apalagi kalau saya, bukan apa-apa.

The world is always spinning, so keep moving to make it stable.


XoXo,
Have a good saturday night.
Akhla Sabila


PS : I'll give you some book review soon readers.

No comments:

Post a Comment

Blogger Perempuan